Antiansietas Terapy Pengobatan Ganguan Kecemasan

Antiansietas merupakan obat untuk pasien yang mengalami keadaan kecemasan yang berlebihan dengan bentuk pengobatan dalam waktu jangka pendek dan harus sesuai persyaratan dari dokter mengenai pemberian obat tersebut. Obat ini berfungsi dalam sistem kinerja saraf yang ada di otak dengan cara menetralisir zat senyawa kimia yang tercipta dari otak yang bahasa biologi nya disebut neurotransmiter. Dengan mempengaruhi sistem kinerja otak, respon esmosional pada diri pun jadi menurun dan akibatnya terciptanya rasa ngantuk dan membuat penderita merasa tenang.

Pemberian obat ini juga bisa digunakan untuk pasien yang mengalami gangguan depresi, gangguan kecemasan serta pasien yang mengalami kejang secara tiba-tiba. Untuk memberikan obat ini tidak sembarangan di gunakan karena perlu pengawasan dari dokter untuk mengeluarkan resep obat tersebut

Baca juga ini : Amfetamin Obat Stimulan Untuk Pasien Narkolepsi

Antiansietas Terapy Pengobatan Ganguan Kecemasan
Antiansietas Terapy Pengobatan Ganguan Kecemasan

Jenis jenis obat yang tergolong Antiansietas 

  1. Imipraime
  2. Isokarboksazig
  3. Mirtazapin
  4. Fnelzin
  5. Selegin
  6. Bahasa Indonesia: Setraline

Adapun himbauan yang harus di perhatikan dalam mengkonsumsi obat tersebut adalah 

  • Harap segera infokan kepada dokter jika ada riwayat elergi obat tersebut
  • Dalam penggunaan obat ini tidak boleh dikombinasi dengan obat lain seperti mengkonsumsi obat elergi, obat suplemen dan obat herbal lain nya karena bisa mengakibatkan interaksi antar obat dan mengalami efek samping obat
  • Untuk pasien yang sedang menyusui dan ibu hamil ada baiknya beri tahu dokter terkait untuk memberikan obat yang tepat
  • Tidak di oerbolehkan melakukan penambah atau pengurangan dosis yang yang telah di resepkan oleh tenaga kesehatan
  • Jangan meminum alkohol jika masih mengkonsumsi obat tersebut karena dapat menimbulkan efek samping akibat interaksi obat
  • Untuk pasien yang sering mengkonsumsi narkoba, ada baiknya memberi tahu dokter untuk memberikan dosis obat yang sudah diketahui
  • Jika sudah mengkonsumsi obat ini tidak dapat langsung melakukan perjalanan jauh karena efek dari obat ini dapat mengakibatkan ngantuk
  • Infokan segera kepada dokter jika dulu ada mengalami kendala penyakit seperti diabetes, liver, skizofrenia, dan glukoma
  • Untuk usia 18 tahun tidak di perbolehkan meminum obat ini 
  • Jika sudah terlanjur mengkonsumsi obat dan mengalami elergi segera berkonsultasi kepada dokter untuk dilakukan tindakan pengobatan yang tepat

Baca juga ini : Anggrek Hitam Tumbuhan Langka Indonesia di Hutan Hujan Tropis